Sabtu, 11 Mei 2013

Usaha Madrid Mendinginkan Suasana & Menyetop Kontroversi


Madrid - Menjelang musim berakhir, sejumlah masalah seperti muncul dari tubuh Real Madrid. Dengan final Copa del Rey sudah di depan mata, Madrid pun seperti ingin "cooling down" dulu.

Selepas tersingkirnya Madrid dari Liga Champions, Jose Mourinho sang pelatih langsung memberi indikasi akan pergi dari klub itu saat musim berakhir. Ini tidak lepas dari berhembusnya kabar bahwa hubungannya sudah kurang harmonis dengan beberapa pemain.

Dua pemain yang santer disebut-sebut adalah Sergio Ramos dan Iker Casillas. Fakta bahwa Mourinho memang sudah memarkir Casillas, kiper nomor satu Spanyol, untuk beberapa waktu kian membuat rumor memanas.

Setelah itu muncul pula kontroversi lain ketika Pepe, bek tengah Madrid yang biasanya dibela Mourinho, menyuarakan kritikannya ke arah sang pelatih terkait Casillas. Mourinho lantas membalas dengan menyebut bahwa ucapan Pepe itu didasari karena tempatnya dalam skuat kini mulai digeser Raphael Varane.

Indikasi tak kondusifnya suasana ruang ganti Madrid itu jelas bukan hal bagus mengingat sepekan lagi 'Si Putih' akan berhadapan dengan Atletico Madrid di final Copa del Rey pada 17 Mei depan.

Maka boleh jadi karena ingin membuat suasana lebih tenang itulah kemudian Madrid membatalkan sesi konferensi pers, Jumat (10/5/2013) ini, sebelum pertandingan La Liga kontra Espanyol pada akhir pekan.

Disebutkan Yahoosports, kendatipun pembatalan itu tidak melanggar peraturan La Liga, hal ini merupakan sebuah langkah yang terbilang jarang dilakukan.

Dalam kesempatan berbeda, Ramos yang ditemui sebelum partai tenis antara Rafael Nadal dengan Mikhail Youzhny, juga menekankan pentingnya meredam laju bola kontroversi yang saat ini ikut menyeret Madrid.

"Sudah saatnya menyetop segala kontroversi, entah itu tentang pelatih (Jose Mourinho), Iker (Casillas), atau Pepe... Kini kami harus menemukan semangat tim kami, fokus, dan berkonsentrasi ke final," seru Ramos kepada La Sexta yang dikutip Marca.

"Itulah yang terpenting. Kami harus menepikan ego kami masing-masing dan memikirkan bagaimana caranya memenangi pertandingan final nanti. Lalu kita lihat bagaimana selanjutnya," tegasnya.
detik.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar